Produk asuransi mobil syariah barangkali belum sebanyak asuransi mobil konvensional. Namun bukan bermakna kualitas perlindungannya menjadi diragukan.
Bagi mereka yang menghendaki punyai proteksi kendaraan yang menerapkan hukum agama Islam, asuransi mobil syariah dapat menjadi solusi yang tepat.
Secara umum, tak tersedia perbedaan antara asuransi mobil syariah dengan konvensional, terlebih dari faktor layanan, tarif, sampai bengkel rekanan. Selama masih berasal dari perusahaan yang sama, bengkel mitra untuk nasabah asuransi mobil konvensional dapat melayani nasabah asuransi mobil syariah juga.
Jenis dukungan yang ditawarkan asuransi mobil syariah pun tak berbeda dengan asuransi konvensional. Asuransi mobil syariah menawarkan dua paket perlindungan, yakni keseluruhan loss only (TLO) dan comprehensive atau yang pernah dikenal dengan sebutan all risk.
Perlindungan comprehensive bermakna perusahaan asuransi memberi tambahan jaminan secara menyeluruh atas seluruh risiko yang terjadi pada kendaraan. Mulai dari munculnya baret dikarenakan keserempet, sampai hilang dicuri.
Adapun keseluruhan loss only cuma memberi tambahan ganti rugi pada kerusakan mobil di atas 75 persen. Misalnya, mobil rusak berat sampai tidak dapat digunakan atau hilang akibat dicuri.
Punya fitur dan jenis dukungan serupa, dan juga bengkel rekanan yang sama, selanjutnya apa bedanya asuransi mobil syariah dengan asuransi mobil konvensional?
Perbedaan asuransi mobil syariah dan konvensional
Jika asuransi mobil konvensional menggunakan komitmen transaksi jual membeli dengan kata lain ke-2 belah pihak (perusahaan asuransi dan nasabah) menghendaki sama-sama untung, berbeda dengan asuransi mobil syariah yang menerapkan komitmen tolong-menolong (ta’awuni).
Setiap peserta asuransi mobil syariah akan memberi tambahan kuasa kepada perusahaan asuransi untuk mengelola dana peserta (dana tabarru’) menggunakan akad Wakalah Bil Ujrah. Sebagai imbalannya, pengelola berhak beroleh ujrah atau biaya jasa.
Dana tabarru’ yang dikelola oleh pihak asuransi ini terhitung diperuntukkan sebagai dana ganti rugi bagi para peserta asuransi yang mengalami risiko finansial atas kendaraannya. Artinya, dana ganti rugi yang didapatkan seorang peserta merupakan dana yang berasal dari sejumlah peserta lainnya. Inilah bentuk komitmen tolong-menolong tersebut.
Berbeda dengan asuransi mobil konvensional, pengelolaan dana asuransi syariah tunduk pada keputusan hukum Islam. Dengan begitu, penempatan dan alokasi dana tabarru’ tidak boleh bertentangan dengan ajaran agama Islam.
Misalnya, didalam pengelolaan dana tidak boleh tersedia unsur perjudian, barang haram, dan juga tindakan yang diakui melarang hukum Islam lainnya, seperti menginvestasikan dana di perusahaan alkohol.
Memang belum banyak asuransi mobil berbasis syariah, tapi jika kala ini kamu memiliki rencana mengajukan asuransi kendaraan, tiga pilihan asuransi mobil syariah di bawah ini adalah himbauan terbaiknya.
3 Asuransi Mobil Syariah Islami di Indonesia, Bebas Riba!
1. Asuransi Mobil All Risk Otomate Syariah
Asuransi Mobil All Risk Otomate Syariah merupakan produk asuransi dari Asuransi Central Asia (ACA) Syariah. Asuransi ini tersedia dengan harga pertanggungan di atas Rp 100 juta.
Peserta asuransi mobil Otomate Syariah diwajibkan menghibahkan 55 prosen dari kontribusi yang dibayarkan sebagai dana tabarru untuk mendukung peserta lain.
Sebagai pengelola dana, pihak asuransi ACA Syariah akan melakukan tindakan sebagai wakil peserta didalam tiap-tiap kegiatan. Dengan begitu, pengelola akan beroleh ujrah sebesar 45 prosen dari kontribusi.
2. Asuransi Mobil All Risk Syariah Garda Oto
Asuransi Mobil All Risk Syariah Garda Oto merupakan bagian dari unit syariah Asuransi Astra.
Asuransi ini sedia kan fasilitas, tarif, dan jenis produk mirip dengan asuransi konvensional. Perbedaannya cuma terletak pada akad dan pengelolaan dananya.
Perlindungan yang diberikan Asuransi Mobil All Risk Syariah Garda Oto meliputi jaminan ganti rugi atas kehilangan atau kerusakan akibat kejatuhan benda, kebakaran, pencurian, tindakan kriminal, dan juga kecelakaan selanjutnya lintas.
Jika tidak pernah mengajukan klaim, peserta asuransi mobil syariah Garda Oto dapat menikmati potongan premi perpanjangan sebesar 5 prosen lewat skema “No Claim Bonus”.
Bagi kamu yang berdomisili di area Jakarta, Bogor, Bandung, dan Surabaya, pembelian polis asuransi mobil dapat ditunaikan secara online lewat Garda Oto Digital.
Soal reputasi, asuransi mobil dari Garda Oto tak harus ditanyakan lagi. Salah satu buktinya adalah penghargaan Top Brand Award sejak 2007 sampai 2017 untuk kategori Car Insurance yang berhasil disabet Garda Oto.
3. Asuransi Mobil Autocilin Ikhlas
Asuransi mobil Autocilin Ikhlas merupakan produk asuransi mobil syariah dari Adira Insurance.
Autocilin Ikhlas menawarkan tiga jenis paket perlindungan, yakni Autocilin Comprehensive, Autocilin Comprehensive Plus, dan Autocilin TLO.
Selain jaminan perlindungan, Autocilin Ikhlas terhitung sedia kan fitur layanan yang dapat memudahkan peserta asuransi untuk membuka jaminan yang diberikan. Salah satunya adalah Autocilin Mobile Claim Application, yakni fitur pengajuan klaim menggunakan aplikasi smartphone.
Tiap peserta terhitung dapat menikmati layanan Autocilin Rescue kala mengalami kejadian buruk di jalan. Misalnya, mengalami masalah ban, pendingin mesin mati, sampai kehabisan bahan bakar. Semua kejadian berikut dapat diatasi dengan dukungan fitur Emergency Roadside Assistance dari Autocilin Rescue secara gratis.
Peserta asuransi mobil Autocilin Ikhlas terhitung dapat memilih sendiri besaran premi yang menghendaki dibayarkan. Jadi, dapat disesuaikan dengan kapabilitas dan keinginan.
Posting Komentar
Posting Komentar